Start planning your trip
15 Spot yang Wajib Anda Kunjungi di Area Yanesen, Tokyo
Yanesen merupakan sebutan untuk daerah di sekitar Stasiun JR Nippori yang meliputi Yanaka, Nezu, dan Sendagi. Dalam artikel ini, MATCHA akan memperkenalkan beragam spot menarik yang wajib Anda kunjungi di area yang bernuansa retro ini.
Yuk, Berkunjung ke Area Yanesen, Tokyo
Distrik Yanaka, Nezu, dan Sendagi yang berada di sekitar Stasiun JR Nippori lebih dikenal dengan sebutan Area Yanesen. Dalam artikel ini, MATCHA akan memperkenalkan spot menarik di Yanaka, Nezu, dan Sendagi.
Spot Menarik di Yanaka
Area Yanaka terkenal dengan deretan bangunan bergaya retro. Yanaka juga dikenal dengan sebutan “teramachi” (kota kuil) dan “neko no machi” (kota kucing) karena banyaknya kuil dan kucing di daerah ini.
1. Yanaka Ginza (Distrik Perbelanjaan Yanaka Ginza)
Yanaka Ginza (Distrik Perbelanjaan Yanaka Ginza) bisa dicapai dengan berjalan kaki selama 5 menit dari pintu barat Stasiun Nippori.
Di jalan sepanjang 170 meter ini, berderet lebih dari 70 toko. Mulai dari toko buah dan sayur yang populer di kalangan penduduk lokal, toko suvenir bagi wisatawan, hingga beragam kedai makanan dan minuman yang menyajikan hidangan lezat, seperti kue taiyaki dan kakigori.
Dengan berkunjung ke sini, Anda bisa merasakan atmosfer yang nyaman dan unik ala area pusat kota zaman dulu. ※Sebagian Yanaka Ginza masuk ke dalam Area Sendagi.
2. Yanaka Reien
Yanaka Reien (Kompleks Pemakaman Yanaka) adalah spot untuk melihat bunga sakura yang populer di Yanaka. Saat musim bunga sakura, jalanannya yang tenang membuat banyak orang datang untuk melihat keindahan kelopak bunga sakura yang terbang tertiup angin.
3. Tokyo Kitsch Cabang Yanaka
Tokyo Kitsch Cabang Yanaka adalah toko suvenir yang menjual berbagai barang unik khas Jepang. Anjing shiba peliharaan pemilik toko menjadi maskot di toko ini.
Di sini Anda bisa membeli tempat kartu nama dari tatami, anting berbentuk huruf hiragana, dasi bergambar Gunung Fuji, dan lainnya. Semua barang ini merupakan buatan Jepang yang berguna dan memiliki desain yang menarik.
4. Yanaka Matsunoya
Yanaka Matsunoya berada di sebelah kanan pintu masuk Distrik Perbelanjaan Yanaka Ginza.
Toko ini menjual barang-barang kebutuhan sehari-hari yang dibuat oleh pabrik kota dan pengrajin pedesaan karena keinginan untuk memperkenalkan “kualitas kerajinan tradisional dan keindahan kerajinan tangan para pengrajin” kepada orang-orang.
5. Yanaka Kenshindo
Yanaka Kenshindo adalah toko barang-barang khas Jepang dan kafe.
Di kafe ini, Anda bisa menikmati minuman dan makanan manis seperti matcha latte dan zenzai (semacam bubur kacang merah) sambil bersantai melihat pemandangan distrik perbelanjaaan.
Selain itu, tersedia pula menu terbatas musiman. Aneka barang khas Jepang dengan sentuhan tradisional juga wajib untuk Anda dapatkan di sini.
6. Kayaba Coffee
Kayaba Coffee adalah kafe yang berdiri pada tahun 1938. Setelah sempat berhenti beroperasi untuk sementara, kafe ini kembali dibuka pada tahun 2009 dengan tetap mempertahankan suasana retronya.
Pemilik kafe ingin para pelanggannya bisa menikmati waktu yang menyenangkan di sini. Selain itu, beliau juga ingin para anak muda bisa mengenal budaya unik kafe di Jepang.
Tamago sando (sandwich telur) yang menjadi menu favorit di sini menggunakan resep yang sudah ada dari awal kafe ini dibuka, lho. Isian telur yang lembut dan lumer di mulut pasti akan membuat Anda ketagihan.
7. hanare
hanare adalah hotel dan galeri hasil dari renovasi bangunan asrama mahasiswa. Mengusung konsep “seluruh kota adalah hotel”, penginapan ini menawarkan pengalaman unik bersantap, mandi, dan kegiatan lainnya dilakukan di restoran serta tempat pemandian umum di luar hotel.
”Tabi suru choshoku” (sarapan perjalanan) yang dibuat dari bahan baku lokal juga menjadi menu favorit di sini.
Spot Menarik di Nezu
Area Nezu juga terkenal sebagai spot seni dengan deretan galeri kesenian yang bisa dikunjungi. Di dekat area ini juga terdapat Kampus Hongo Universitas Tokyo sehingga kental dengan suasana kota mahasiswa.
8. Kuil Nezu
Kuil Nezu adalah kuil sakral yang memiliki sejarah panjang sejak sekitar 1900 tahun yang lalu. Haiden (aula pemujaan), gerbang karamon, pagar sukibei, dan bangunan lainnya yang dibangun pada zaman Edo ini tercatat sebagai Properti Budaya Penting Nasional Jepang. Di dalam area kuil, ada juga spot yang menyuguhkan pemandangan khas Jepang seperti senbon torii (seribu gerbang torii).
Pada bulan April hingga Mei, ada lebih dari 3.000 batang bunga azalea yang mekar dan juga akan diadakan festival di area kuil ini (untuk tahun 2021, taman bunga azalea sudah ditutup pada tanggal 24 April. Silakan kunjungi situs resmi Kuil Nezu untuk detail informasi festival berikutnya diadakan).
9. Ryokan Sawanoya
Ryokan Sawanoya adalah sebuah penginapan kecil yang dikelola oleh keluarga. Penginapan ini memiliki tampilan luar bergaya retro dan 12 kamar yang tersedia semuanya bergaya Jepang.
Tempat ini populer di kalangan wisatawan yang berkunjung ke Jepang karena bisa bersentuhan secara langsung dengan budaya orang Jepang.
Suasana sederhana yang dihadirkan di sini akan membuat Anda serasa berada di rumah sendiri.
10. HOTEL GRAPHY NEZU
HOTEL GRAPHY NEZU adalah hotel yang memberikan kesempatan tamunya untuk berinteraksi dengan penduduk lokal. Hotel ini menyediakan ruang umum terbuka agar tamu penginapan bisa berinteraksi dengan orang yang berkunjung ke sini.
Anda dapat melihat Tokyo Skytree dari atas atap hotel. Saat musim panas, Anda juga bisa menikmati keindahan festival kembang api Sungai Sumida dari sini.
Spot Menarik di Sekitar Sendagi
Sendagi dikenal sebagai area tempat tinggal sastrawan terkenal, Natsume Soseki. Deretan toko furnitur dan toko camilan yang bersejarah menghadirkan suasana retro yang menangkan di daerah ini.
11. Waguriya
Waguriya adalah toko khusus waguri (kastanye Jepang) yang juga termasuk jarang ditemukan di Jepang.
Anda bisa menemukan toko ini di dalam area Yanaka Ginza, tepatnya di dekat Stasiun Tokyo Metro Sendagi. Menu andalannya adalah mont blanc spesial yang hanya terbuat dari kastanye Jepang, krim segar, dan gula. Anda bisa sepenuhnya merasakan kelezatan kastanye Jepang di tiap gigitannya.
12. Amezaiku Yoshihara
Amezaiku Yoshihara adalah toko di mana Anda bisa menemukan kerajinan permen warna-warni. Sekarang, di Jepang hanya tersisa sekitar 30 sampai 40 orang pengrajin permen.
”Saya ingin mewariskan keahlian membuat permen dan membuat lebih banyak orang tersenyum dengan kerajinan permen yang saya buat”, kata pemilik toko menjelaskan harapannya pada toko ini.
Ada lebih dari 100 jenis produk di toko ini dan permen berbentuk landak, kucing serta kelinci menjadi beberapa produk favorit pengunjung.
13. Cafe Neko-e-mon
Cafe Neko-e-mon adalah kafe di mana Anda bisa menggambar manekineko. Di kafe ini Anda juga bisa menikmati berbagai macam kue berbentuk kucing seperti cheesecake kucing putih, mont blanc kucing hitam, dan lainnya. Tampilannya yang imut pasti akan memanjakan mata dan lidah Anda.
14. OSAJI Cabang Yanaka
OSAJI Cabang Yanaka adalah toko produk-produk kosmetik yang aman bagi kulit sensitif. Sama dengan Waguriya, toko ini juga berada di dekat Stasiun Sendagi di Yanaka Ginza.
Toko ini juga menyediakan menu minuman. Saat musim panas ada milkshake dan smoothie yang terbuat dari amazake, selain itu Anda juga bisa menikmati amazake hangat di musim dingin. Minuman yang sehat dan baik bagi kecantikan ini populer di kalangan para pengunjung wanita.
15. Berkunjung ke Nippori Fabric Town
Satu lagi spot menarik di area Yanesen rekomendasi MATCHA adalah Nippori Fabric Town.
Selain bahan kain dari berbagai negara di dunia dan juga daerah-daerah di Jepang, di sini Anda juga bisa menemukan bahan kerajinan seperti pita, kulit, kancing, dan lainnya. Tempat ini bagaikan surga bagi para pecinta produk buatan tangan.
Jika beruntung, Anda juga bisa bertemu dengan pegulat sumo yang memilih kain untuk membuat yukata.
Menjejalahi Pesona Area Yanesen
Area Yanesen dipenuhi beragam pesona mulai dari toko dengan suasana retro hingga toko serba ada dan kafe yang elegan. Anda bisa merasakan perjalanan wisata yang berkesan dengan menikmati jajanan di Yanaka Ginza dan berjalan-jalan di tengah deretan pertokoan bergaya retro!
電影系畢業,從留學,打工度假,到踏進職場,正在每天接受文化衝擊中。 https://www.facebook.com/filmmiho/