Serba-Serbi Menarik tentang Kastil Shurijo, Tempat Wisata Terkenal di Okinawa

Layanan ini termasuk iklan berbayar.

Kastil Shurijo merupakan sebuah Situs Warisan Dunia dan kastil terbesar yang berada di Naha, Prefektur Okinawa. Artikel ini akan membahas tentang fakta menarik dan cara menuju ke Kastil Shurijo, serta event yang akan diadakan di sana pada tahun 2018 ini.

Ditulis oleh

MATCHA

MATCHA編集部のアカウントです。訪日旅行者の知りたい日本の役立つ情報や、まだまだ知られていない隠れた日本の魅力を発信します。

Kastil Shurijo merupakan kastil terbesar yang berada di daerah Shuri, Kota Naha, Prefektur Okinawa. Sebagian besar kastil pernah hancur akibat pengaruh Perang Dunia 2. Akan tetapi, bagian yang hancur tersebut telah selesai diperbaiki pada tahun 1992 sehingga bentuknya sudah kembali seperti sedia kala.

Pada tahun 2000, sebagian kecil kastil yang dulu tidak rusak akibat perang dunia 2 didaftarkan sebagai Situs Warisan Dunia dengan julukan Situs Gusuku.

Kastil Shurijo adalah istana Kerajaan Ryukyu yang dulu pernah menguasai Okinawa selama kurang lebih 450 tahun, yaitu dari tahun 1429 sampai dengan tahun 1879.

Kerajaan Ryukyu mempunyai sistem pemerintahan teokrasi. Oleh karena itu, Kastil Shurijo digunakan sebagai tempat tinggal keluarga kerajaan, gedung pemerintahan, dan tempat untuk melaksanakan ritual keagamaan. Kastil Shurijo dulunya benar-benar merupakan pusat pemerintahan dan kebudayaan Okinawa dalam arti yang sebenarnya.

Dalam artikel ini, MATCHA akan memperkenalkan tentang fakta-fakta menarik, daya tarik, dan event yang diadakan di Kastil Shurijo, tempat yang dianggap sebagai simbol Okinawa.

Karakteristik dan Daya Tarik Kastil Shurijo

Karakteristik kastil ini adalah gaya arsitekturnya yang terpengaruh Jepang dan Tiongkok. Konon, agar cocok dengan kondisi iklim Okinawa, desain arsitekturnya mengkombinasikan gaya arsitektur Jepang dan Tiongkok.

Selain itu, ada juga desain unik lainnya seperti tembok merah, keramik merah, ataupun motif naga di pilar kastil. Hal tersebut tidak akan bisa ditemui di kastil-kastil Jepang lainnya.

Kastil Shurijo juga tidak memiliki menara tenshu (※1). Penampakan Kastil Shurijo yang berwarna merah dengan latar belakang langit biru benar-benar sebuah pemandangan yang patut diabadikan dalam foto.

※1 Tenshu: Menara paling tinggi dalam kastil Jepang yang sekaligus menjadi simbol kastil tersebut.

Gerbang Shureimon, Warisan Kejayaan Zaman Kerajaan Ryukyu

©︎Japan National Tourism Organiation

Gerbang ini merupakan bangunan yang melambangkan Kastil Shurijo. "Shurei" mempunyai arti 'menjaga kesopanan'.

Di bagian atas gerbang tertulis "Shurei no Kuni", artinya 'Kerajaan Ryukyu adalah kerajaan yang menjunjung tinggi kesopanan'. Oleh karena itulah gerbang ini dikenal sebagai Gerbang Shurei.

Seiden, Simbol dari Kastil Shurijo

Seiden merupakan bangunan pusat kastil ini. Meskipun dari luar terlihat seperti bangunan 2 lantai, tetapi sebenarnya ada 3 lantai di dalamnya. Hal itulah yang menjadi karakteristik Seiden.

Untuk melindungi bangunan dari teriknya sinar matahari di Okinawa, dinding kastil ini dilapisi dengan minyak tung dan cat merah sehingga membuat nuansa merah yang khas dalam bangunan ini.

Di bagian dalam Seiden terdapat Usasuka (singgasana raja) dan Ufugui (kamar ratu).

Halaman luas yang terlihat dalam foto di atas disebut Una, tempat di mana berbagai macam ritual pernah diadakan pada zaman dahulu.

Ukejo, Pembukaan Gerbang

Setiap hari, upacara pembukaan gerbang Kastil Shurijo dilakukan pada jam 8.25 sampai 8.45. Setelah gong kuningan dibunyikan, kata "ukejo" akan diteriakkan, kemudian gerbang dibuka.

Setelah gerbang dibuka, akan terdengar alunan musik klasik Kerajaan Ryukyu selama 15 menit yang akan membuat Anda merasakan nuansa zaman Ryukyu. Ada beberapa staf yang datang menggunakan baju tradisional kuno zaman Ryukyu, jadi Anda bisa memanfaatkannya dengan mengajaknya berfoto bersama agar menjadi kenangan yang tidak terlupakan.

Informasi Dasar Kastil Shurijo

Kastil Shurijo dibangun di sebuah bukit kecil, lalu seluruh bukit kecil tersebut dirawat sebagai Taman Kastil Shurijo. Taman Kastil Shurijo ini dibagi dalam area gratis dan area berbayar.

Beberapa gerbang yang ada di kaki bukit masih termasuk dalam area gratis. Akan tetapi, untuk melihat bangunan-bangunan penting Kastil Shurijo seperti Seiden dan sebagainya diperlukan tiket masuk.

Waktu Buka untuk Area Berbayar

Pada dasarnya, area berbayar dibuka dari jam 8.30. Akan tetapi, waktu tutupnya berbeda-beda tergantung musim. Loket tiket tutup 30 menit sebelum waktu tutup area berbayar.

Waktu Tutup

April - Juni : 19.00

Juli - September : 20.00

Oktober - November : 19.00

Desember - Maret : 18.00

Untuk area gratis buka dari jam 8.00 sampai 30 menit setelah waktu tutup area berbayar. Taman Kastil Shurijo ditutup pada hari Rabu dan Kamis minggu pertama bulan Juli.

Harga Tiket Masuk

Harga tiket untuk masuk ke area berbayar adalah 820 yen untuk dewasa, 620 yen untuk pelajar SMA, 310 yen untuk pelajar SD atau SMP, lalu gratis untuk anak di bawah 6 tahun.

Bagi yang mempunyai tiket QR 1-day ticket atau QR 2-day ticket untuk Okinawa monorail, Yui Rail, silakan tunjukan tiket tersebut ke loket tiket agar mendapat diskon. Harga tiket setelah didiskon akan menjadi 660 yen untuk dewasa, 490 yen untuk pelajar SMA, lalu 250 yen untuk pelajar SD atau SMP.

Cara Pergi ke Kastil Shurijo

Dari Bandara Naha, bandara utama di Okinawa, naiklah kereta Yui Rail yang menuju Shuri, lalu turunlah di Stasiun Shuri.

Waktu tempuhnya sekitar 30 menit dan harga tiketnya 330 yen. Setelah sampai di Stasiun Shuri, Anda hanya perlu berjalan sekitar 15 menit untuk menuju ke Kastil Shurijo.

Untuk informasi mengenari cara pergi ke Okinawa, silakan baca artikel "How To Travel To Okinawa From Japan’s Major Cities".

Event Musiman di Kastil Shurijo (2018 - 2019)

Januari : Perayaan Tahun Baru

Ini merupakan event yang meniru perayaan tahun baru pada zaman Kerajaan Ryukyu dengan disertai penampilan tarian klasik Kerajaan Ryukyu.

Waktu :

Selasa, 1 Januari - Kamis, 3 Januari 2019. Jam 8.30 - 17.00

Oktober - November : Festival Kastil Shurijo

Ada 2 event yang diadakan pada akhir Oktober dan awal November dalam Festival Kastil Shurijo. Event tersebut adalah Parade Dinasti Ryukyu dan Koshiki Gyoretsu. Parade Dinasti Ryukyu adalah parade melewati Jalan Naha Kokusai Dori dengan pesertanya yang memakai pakaian zaman Ryukyu. Sementara itu, Koshiki Gyoretsu merupakan event yang meniru sebuah ritual pada zaman Ryukyu. Kedua event ini merupakan kesempatan emas untuk merasakan langsung kebudayaan Okinawa.

Parade Dinasti Ryukyu
Waktu : Minggu, 28 Oktober 2018, jam 12.30 - 14.30
Tempat : Jalan Kokusai Dori, Kota Naha

Koshiki Gyoretsu
Waktu : Sabtu, 3 November 2018, jam 12.50 - 15.30
Tempat : Taman Kastil Shurijo (Gerbang Hoshinmon, Gerbang Shureimon, Jalan Ryutan Dori)

Selain itu, pada tanggal 27 dan 28 Oktober 2018, daerah Shurijo akan dipenuhi dengan cahaya lilin dari jam 5 sore sampai jam 9 malam.

November : Momoso-omono-mairi

Ini adalah sebuah ritual untuk meminta panjang umur bagi sang raja, kemakmuran untuk keturunannya, keamanan kerajaan, dan panen yang sukses. Para pendeta wanita akan berdoa di berbagai tempat sakral di sekitar Kastil Shurijo.

Waktu :

Sabtu, 24 November 2018, jam 12.00 - 13.00 dan Minggu, 25 November 2018, jam 15.00 - 16.00.

Penutup

Okinawa merupakan prefektur yang berada di bagian paling selatan Jepang. Saat mengunjungi Okinawa, jangan lupa untuk antisipasi iklim Okinawa agar kulit tidak terbakar matahari atau terkena pitam panas. Nah, selamat menikmati liburan di Okinawa.