Start planning your trip
Ayo Menginap di Yume Nomad, Hostel Bergaya Retro di Kota Kobe!
Bila Anda ingin merasakan suasana retro Kota Kobe, datanglah ke Yume Nomad, sebuah hostel yang berada di distrik Shinkaichi di daerah industrial Kota Kobe. Inilah penginapan terbaik untuk penyuka belanja, jalan-jalan, bar, dan bioskop!
Ruang Komunal Unik dengan Paduan Suasana Jepang dan Barat
Yume Nomad memiliki ruang santai komunal yang terbuka selama 24 jam untuk semua tamunya. Di ruangan ini Anda bebas menghabiskan waktu seorang diri ataupun bercengkerama dengan banyak orang. Benar-benar bagaikan di rumah sendiri!
Ruang komunal yang nyaman ini juga ada kafenya, lho! Namun harap diperhatikan sebelum memesan karena jam pelayanannya tidak tetap.
Di berbagai sudut ruangan tergeletak gitar dan aneka buku yang bisa digunakan sebebasnya. Semua fasilitas yang menyentuh hati ini dijamin ampuh untuk menghilangkan penat yang menumpuk sepanjang perjalanan Anda.
Di bagian dalam ruang komunal juga terdapat sebuah ruang khusus bergaya Jepang tradisional, lengkap dengan altar Buddha dan tokonoma (tempat untuk memajang vas bunga dan karya seni) yang bisa dilihat dari dekat. Bila Anda berkunjung pada musim panas, jangan lupa untuk menikmati suasana teras sambil ditemani bir dingin. Dijamin sangat menyenangkan!
Dengan begitu banyaknya fasilitas yang ada, semua pelancong bisa menciptakan kesenangan mereka sendiri selama menginap di Yume Nomad.
Kamar Asrama? Kamar Pribadi? Semuanya Ada!
Saat menginap di Yume Nomad, Anda bisa memilih kamar bergaya asrama atau kamar pribadi. Bila melakukan reservasi kamar pribadi melalui situs resminya, Anda cukup membayar 4.300 yen untuk kamar satu orang atau 6.400 yen untuk kamar dua orang. Harga keduanya sudah termasuk pajak, lho!
Untuk kamar bergaya asrama, harganya berbeda-beda tergantung jenisnya. Setiap orang cukup membayar 2.500 yen untuk kamar campur berkapasitas 8 orang, 2.700 yen untuk kamar campur berkapasitas 4 orang, dan 2.800 yen untuk kamar khusus wanita berkapasitas 4 orang. Selain 3 jenis kamar tadi, ada juga kamar-kamar lain yang berkapasitas 2 hingga 4 orang. Kalau ingin mendapatkan diskon, lakukanlah reservasi melalui situs resmi Yume Nomad.
Dapur Komunal dan Kamar Kecil Berdesain Orisinal
Selain berbagai fasilitas hiburan, Yume Nomad juga menyediakan dapur komunal, lengkap dengan kulkas, peralatan masak, dan aneka bumbu. Fasilitas ini tentunya akan sangat memudahkan pelancong yang akan menginap untuk waktu yang lama.
Salah satu spot terbaik di hostel ini adalah kamar kecilnya. Desainnya sangat artistik dan terkesan seperti buatan sendiri sehingga sangat cocok untuk berfoto. Selain kamar kecil yang cantik, hostel ini juga menyediakan shower dan kamar mandi umum. Cermati semua aturan yang ada sebelum menggunakannya, ya!
Proses Lahirnya Yume Nomad
Pemilik Yume Nomad, Bu Mikami, merupakan wanita dengan kepribadian yang sangat menawan.
Menurut Bu Mikami, awalnya tempat ini merupakan penginapan tradisional milik neneknya yang telah berhenti beroperasi. Suatu ketika, Bu Mikami merasa terpanggil untuk mewarisi tempat yang sudah hampir 20 tahun tidak dihuni itu. Berangkat dari kenangan akan kebaikan neneknya, beliau pun bertekad untuk membuat idenya menjadi nyata.
Awalnya Bu Mikami merancang semuanya seorang diri. Seiring berjalannya waktu, teman-temannya pun mulai berdatangan untuk membantu. Berkat banyaknya orang yang berkontribusi dalam lahirnya tempat ini, prosesnya menjadi lebih ringan.
Sejak pertama kali dibuka, 70% dari tamu hostel ini berasal dari luar negeri. Kebanyakan tamu asing ini datang dari Korea Selatan, Amerika Serikat, dan Inggris. Selain itu, ada juga pelancong yang singgah ke sini setelah melakukan perjalanan berkeliling Setouchi (Laut Pedalaman Seto).
Pada foto di atas, Anda bisa melihat kaligrafi yang dibuat para tamu saat menghabiskan waktu di ruangan bergaya Jepang hostel ini. Biasanya Yume Nomad tidak menjadwalkan workshop di waktu-waktu yang spesifik. Kegiatan seperti ini sering kali terjadi secara spontan saat ada permintaan. Pengalaman-pengalaman seru seperti inilah yang bisa Anda temukan di Yume Nomad.
Salah seorang tamu dari luar negeri juga bercerita bahwa ia pernah pergi minum ke bar di dekat Yume Nomad, lalu disambut penduduk lokal dengan seruan "Selamat datang di Kobe!" dan ditraktir minum bir.
Saat menginap di hostel lokal ini, Anda akan menemukan berbagai pengalaman unik dan menarik yang tidak bisa ditemukan di pusat kota. Salah satunya adalah sensasi terlibat langsung dengan kehidupan warga sekitar seperti yang dirasakan tamu di atas.
Distrik Perbelanjaan Lokal yang Direkomendasikan Pemilik Hostel
Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, Yume Nomad dilengkapi dengan fasilitas dapur komunal. Meski ada supermarket di dekat hostel, tak ada salahnya untuk mencoba berbelanja bahan-bahan masakan di shotengai (distrik perbelanjaan) lokal yang ramai ini, bukan? Foto di atas merupakan pemandangan Higashiyama Shotengai rekomendasi Bu Mikami. Jaraknya hanya 4,5 menit berjalan kaki dari Yume Nomad.
Anda mungkin tidak bisa bercakap-cakap dalam bahasa Inggris dengan pemilik toko-toko tradisional yang menjual buah, ikan, dan daging. Akan tetapi, pengalaman berbelanja hanya dengan bermodalkan bahasa Jepang sederhana dan gerak tubuh juga seru dan menarik untuk dicoba, bukan?
Bila Anda ingin tahu bagaimana rasanya tinggal di daerah industrial Kobe, Shinkaichi, menginaplah di hostel Yume Nomad. Dijamin Anda akan mendapatkan pengalaman unik yang tak terlupakan!
日本文化、特に絵画や工芸品が好き。福岡、京都、大阪、ベルギー、アメリカを経て現在は神戸在住。座右の銘は「住めば都」。