Start planning your trip
Panduan Lengkap Berwisata ke Kota Himeji, Prefektur Hyogo
Kota Himeji mempunyai Situs Warisan Dunia yang sangat terkenal, yaitu Kastel Himeji. Akan tetapi, sebenarnya masih banyak hal-hal yang menarik lainnya. Kali ini, MATCHA akan mengajak untuk mengenal Kota Himeji lebih dalam.
Tentang Himeji
Himeji berada di bagian barat daya Prefektur Hyogo yang termasuk dalam Wilayah Kansai dan bagian dari daerah Harima. Himeji juga dikenal sebagai daerah tujuan wisata yang bisa ditempuh dalam 1 hari dari Osaka atau Kyoto.
Himeji dikenal sebagai rumah dari sebuah Situs Warisan Dunia terkenal bernama Kastel Himeji dan Kuil Engyoji yang dijuluki "Nishi no Hieizan". Selain itu, Himeji juga dikenal dengan hasil kerajinannya seperti Himeji Koma atau gasing Himeji, Myouchin Hibashi atau sumpit besi Myouchin, dan sebagainya.
Dalam artikel ini akan dijelaskan cara pergi ke Himeji, transportasi di Himeji, produk khas Himeji, dan hal-hal lain yang akan membantu Anda untuk mengenal Himeji lebih dalam.
Daftar Isi :
Akses ke Himeji
Dari Tokyo ke Himeji
Anda bisa pergi dari Tokyo ke Himeji naik kereta shinkansen atau pesawat terbang. Jika naik pesawat terbang, Anda bisa turun di Bandara Kobe lalu ganti naik kereta lokal dari bandara. Jika ingin menghemat waktu, silakan gunakan kereta shinkansen.
Dari Osaka ke Himeji
Anda bisa pergi dari Osaka ke Himeji naik kereta atau mobil. Dari Stasiun Osaka, Anda bisa naik kereta rapid khusus di jalur JR Kobe yang menuju Himeji. Jaraknya sekitar 8 stasiun dari Stasiun Osaka. Waktu tempuhnya sekitar 1 jam. Jika menggunakan mobil, waktu yang dibutuhkan dari Kota Osaka ke Kota Himeji sekitar 1 jam 20 menit.
Dari Kyoto ke Himeji
Dari Stasiun Kyoto, naiklah kereta rapid khusus di jalur JR Kyoto menuju Himeji yang jaraknya 11 stasiun.
Untuk lebih jelasnya, silakan baca artikel "Himeji Castle - History, Scenic Highlights And Access".
Transportasi di Dalam Kota Himeji
MATCHA akan memperkenalkan alat transportasi yang bisa digunakan untuk berkeliling Kota Himeji.
Bus
Bus-bus yang menuju ke berbagai tempat di kota berangkat dari Stasiun Himeji. Jika Anda ingin pergi ke Gunung Shosha (Kuil Engyoji), gunakan bus Shinki yang menuju Shosha Ropeway. Jika ingin pergi ke Kastel Himeji, Taman Kokoen, atau Taman Senhime Botan, silakan gunakan Kastel Himeji Loop Bus.
Kastel Himeji Loop Bus
Kastel Himeji Loop Bus yang dikelola oleh Perusahaan Shinki Bus ini sangat praktis bagi wisatawan. Bus ini berangkat dari Stasiun Himeji, lalu berhenti di Kastel Himeji dan juga spot wisata sekitarnya, seperti museum seni, museum benda antik, dan Taman Kokoen.
Biaya: 100 yen untuk dewasa, 50 yen untuk anak-anak (per naik)
Sepeda
Jarak antara Stasiun Himeji dan Kastel Himeji adalah sekitar 1 km. Jarak ini cocok sekali untuk bersepeda. Anda bisa menyewa sepeda di toko rental sepeda Himechari atau Ekirin-kun yang berada di depan stasiun. Jika Anda pergi berkeliling naik sepeda, mungkin Anda bisa menemukan sesuatu yang tidak terduga seperti restoran yang lezat atau toko suvenir murah.
Himechari
Rental Sepeda Ekirin-kun (Himeji)
Taksi
Pusat Kota Himeji bisa dibilang cukup padat sehingga bepergian menggunakan taksi juga bukan ide yang buruk. Biaya naik taksi dari Stasiun Himeji ke Kastel Himeji adalah sekitar 740 yen sampai 970 yen.
Situs resmi: http://www.shinkibus.co.jp/teikan/loopbus/loopbus.html (bahasa Jepang)
6 Spot Wisata di Himeji
MATCHA telah merangkum sebuah daftar pendek yang bisa Anda lihat ketika mengunjungi Himeji.
1. Kastel Himeji
Pada bulan Desember 1993, Kastel Himeji menjadi tempat pertama di Jepang yang terdaftar sebagai Situs Warisan Dunia UNESCO. Dinding kastelnya terlihat berkilau karena dilapisi pernis putih. Oleh karena itu, kastel ini juga dijuluki sebagai "Kastel Kuntul".
2. Taman Kokoen
Taman Kokoen dibangun di bagian barat halaman Kastel Himeji pada tahun 1992. Meskipun taman ini masih baru, banyak orang yang menyukai keindahan taman ini karena bisa memandang rumah-rumah samurai dan pemandangan Kastel Himeji dari kejauhan.
Khususnya saat musim gugur, pemandangan daun-daun yang berubah warna di taman ini sangat menakjubkan. Taman Kokoen ini pernah digunakan sebagai tempat syuting drama sejarah seperti "Mito Komon" karena nuansa pemandangannya yang khas Jepang.
3. Gunung Shosha (Kuil Engyoji)
Kuil bergengsi ini disebut dengan "Nishi no Hieizan" atau "Gunung Hiei Barat". Auditorium raksasa dan menara lonceng di kuil ini dianggap sebagai properti budaya yang penting. Kuil ini juga merupakan tempat lahir kerajinan tradisional tembikar pernis shosha-nuri.
Situs resmi: http://www.shosha.or.jp/_en/ (bahasa Inggris)
4. Taman Senhime Botan
Taman ini terletak di daerah dataran tinggi Sannomaru di Kastel Himeji. Setiap bulai Mei, terdapat kurang lebih 2.000 batang bunga peony yang mekar sempurna.
5. Museum Mainan Jepang
Museum ini mempunyai koleksi lebih dari 90.000 jenis mainan yang terdiri dari mainan lokal Jepang, mainan modern, boneka tradisional, dan sebagainya. Di sini ada tempat tertentu di mana Anda bisa menyentuh mainan dan bahkan bermain dengan mainan-mainan tersebut. Tempat ini cocok sekali untuk dikunjungi bersama keluarga.
6. Safari Resort Himeji Central Park
Di dalam taman bermain Himeji Central Park terdapat kebun binatang bergaya taman safari. Dalam perjalanan safari yang populer, Anda bisa menggunakan kendaraan pribadi atau naik bus safari. Di sini, Anda bisa mendapatkan pengalaman tur dengan harimau, singa, gajah, dan hewan-hewan lainnya.
Apa Itu Kastel Himeji?
Kastel Himeji dibangun pada tahun 1346. Kastel ini mempunyai nilai sejarah yang tinggi karena menara tenshukaku-nya yang dibangun sebelum zaman Edo masih utuh hingga sekarang. Dinding kastelnya yang berwarna putih membuat Kastel Himeji dijuluki sebagai "Kastel Kuntul".
Pemandangan yang dilihat dari bagian barat kastel menjadi pemandangan favorit untuk diabadikan dalam foto karena menara tenshukaku putih terlihat jelas dari sini.
Untuk lebih jelasnya, silakan baca artikel "Kastil Himeji, Warisan Dunia Kebanggaan Jepang yang Berusia Lebih dari 400 Tahun".
Dari Stasiun Himeji Menuju Kastel Himeji
Jarak antara Stasiun Himeji dengan Kastel Himeji hanya 1 km saja sehingga Anda bisa berjalan kaki, naik taksi, atau naik bus. Jika berjalan kaki, waktu tempuhnya sekitar 20 menit.
Untuk lebih jelasnya, silakan baca artikel "Himeji Castle - History, Scenic Highlights And Access".
Contoh Rute Berwisata ke Himeji
Berikut ini adalah contoh rute wisata efektif untuk berkeliling Himeji dalam 1 hari.
Pagi: Pergi menuju Stasiun Himeji dari Osaka atau Kyoto. Lalu, kunjungi Kastel Himeji dan Taman Kokoen.
Untuk makan siangnya, Anda bisa menikmati daging sapi kobe yang spesial khas Prefektur Hyogo. Di sekitar Stasiun Himeji, ada beberapa restoran yang menyediakan daging sapi kobe.
Siang: Menjelajahi Gunung Shosha.
Jika mempunyai sisa waktu, Anda bisa mengunjungi Museum Mainan Jepang yang sedikit jauh dari Kastel Himeji. Pada bulan Mei, Anda juga bisa mengunjungi Taman Senhime Botan untuk melihat berbagai jenis bunga peony yang mekar sempurna di taman ini.
Suvenir dan Belanja di Himeji
Himeji mempunyai beberapa hasil kerajinan tradisional yang bisa dibawa pulang sebagai suvenir, seperti kerajinan kulit, gasing, dan sebagainya. Benda-benda tradisional khas Jepang ini tentunya bisa menjadi sesuatu yang langka dan bisa dikenang.
Anda bisa membeli suvenir-suvenir tersebut di Kastel Himeji, di Bansankan depan Stasiun Himeji, atau gedung Piole yang tersambung dengan stasiun.
Untuk lebih jelasnya, silakan baca artikel "Beautiful Handicraft Souvenirs From Himeji - Toys, Leather Crafts, And More!".
Cuaca dan Pakaian yang Cocok Dipakai di Himeji
Cuaca di Himeji biasanya cerah dan stabil. Akan tetapi, saat musim panas, siang hari akan terasa panas sekali dan malamnya akan terasa dingin. Pada puncak musim panas, suhunya bisa melebihi 35 derajat. Jadi, berhati-hatilah agar kulit Anda tidak terbakar matahari dan terkena pitam panas.
Pada saat musim dingin, terkadang turun salju. Kesimpulannya, gunakanlah pakaian yang ringan ketika berkunjung saat musim panas, tetapi gunakanlah pakaian yang hangat untuk melindungi badan dari udara dingin ketika berkunjung saat musim gugur untuk melihat momiji atau saat musim dingin.
Informasi Berguna Lainnya
Ketika ingin menukar uang ke mata uang Jepang, Anda bisa pergi ke bank atau menggunakan ATM 7-Eleven.
Artikel Terkait:
Ketika Anda kehabisan uang saku, carilah ATM dengan tanda "PLUS" untuk mengambil uang dari rekening bank negara sendiri dengan mudah.
Artikel Terkait:
ATM dengan Tanda PLUS Ada di Sini Lho!
Ini adalah contoh beberapa kalimat bahasa Jepang yang bisa digunakan ketika menginap di hotel.
Artikel Terkait:
10 Ungkapan yang Berguna Saat Menginap di Hotel di Jepang
Di Jepang, ada fasilitas Wi-Fi praktis bernama "Japan Connected Wi-Fi" yang cocok untuk wisatawan asing. Mari download aplikasinya terlebih dahulu untuk menggunakan fasilitas tersebut.
Artikel Terkait:
Info Tentang Japan Connected-free Wi-Fi dan Tempat dengan Fasilitas Wi-Fi Gratis di Jepang
Seberapa besar uang makan yang diperlukan dalam 1 hari saat berwisata ke Jepang? Mari membuat anggarannya terlebih dahulu.
Artikel Terkait:
Butuh Uang Berapa untuk Makan di Jepang?
※Waktu dan biaya perjalanan berdasarkan pada informasi yang tersedia secara umum. Informasi ini berdasarkan data pada Maret 2017. Mohon maklum jika ada perubahan sewaktu-waktu.
Writer/Editor