Start planning your trip
Musim Dingin di Jepang: Cuaca, Wisata, dan Pakaian
Musim dingin di Jepang dimulai dari bulan Desember sampai bulan Februari. Pada kesempatan kali ini, MATCHA akan menjelaskan serba serbi makanan, pakaian, dan cuaca musim dingin di Jepang!
Pada saat musim dingin, suhu di wilayah Jepang sangat dingin, bahkan di beberapa wilayah sampai turun salju. Meskipun begitu, Anda akan tetap bisa menikmati keindahan dan juga kegembiraan pada musim dingin. Anda juga bisa mencoba berbagai macam makanan lezat yang ada pada saat musim dingin. Nah, bagi Anda yang berencana mengunjungi Jepang saat musim dingin, MATCHA mengumpulkan berbagai informasi yang berguna untuk Anda!
Cuaca, Pemandangan dan Makanan Khas Musim Dingin
Musim semi di Jepang umumnya dimulai dari bulan Desember sampai bulan Februari di tahun berikutnya.
Cuaca Musim Dingin di Jepang
photo by pixta
Saat siang suhu musim dingin di wilayah Tokyo dapat mencapai sekitar 12 derajat, sedangkan pada malam hari suhu bisa turun sampai 5 derajat Celsius. Ketika memasuki bulan Januari di tahun berikutnya, suhu pada siang hari mencapai 10 derajat, dan pada malam hari bisa mencapai 2-3 derajat Celsius. Di bulan Februari, suhu di siang hari 10-11 derajat dan pada malam hari bisa sampai 3 derajat, lho!
Saat cuaca cerah di musim dingin, udara di Tokyomenjadi kering karena hujan dan salju jarang turun. Biasanya pada musim ini, kelembapan udara hanya mencapai 30% .
Pemandangan Musim Dingin di Jepang
Jika bicara soal musim dingin kita tidak bisa melupakan pemandangan bersalju. Pemandangan dimana semuanya berwarna putih memberikan kesan yang menyegarkan. Meski begitu, tidak di semua daerah Jepang Anda bisa melihat salju. Di beberapa kota seperti Tokyo, Osaka, dan Fukuoka jarang sekali turun salju.
Biasanya salju akan mulai turun di wilayah utara, yaitu Hokkaido, pada akhir bulan Oktober atau awal bulan November. Di Prefektur Aomori, Prefektur Akita, Prefektur Iwate, salju mulai turun pada awal atau pertengahan bulan November. Sedangkan di Prefektur Yamagata, Prefektur Miyagi, dan Prefektur Fukushima salju mulai turun pada pertengahan atau akhir bulan November.
Di daerah seperti Prefektur Niigata, Prefektur Toyama, Prefektur Ishikawa, Prefektur Fukui dan Prefektur Nagano, salju turun pada akhir bulan November atau awal bulan Desember dan Anda bisa melihat pemandangan penuh salju.
Di wilayah yang jarang turun salju sekalipun, Anda masih bisa melihat salju di tempat-tempat yang berada di daerah pegunungan. Contohnya saja di Kyoto, meski sangat jarang salju menumpuk di kota ini, pemandangan salju masih dapat terlihat di Kuil Kinkakuji, Ginkakuji, Kuil Kibune, dan masih banyak lagi.
Banyak orang yang datang untuk menyaksikan pemandangan musim dingin khas Jepang, seperti pemandangan kuil yang berpadu dengan keindahan taman yang diselimuti salju.
Makanan Khas Musim Dingin di Jepang
Aomori's Miroku Yokocho: Tasty Food And Friendly Locals! (bahasa Inggris)
Musim dingin di Jepang adalah musimnya ikan! Ikan-ikan seperti ikan aji-aji (amberjack), ikan kod, ikan tuna, ikan sarden, ikan makerel, dan lainnya akan memiliki banyak kandungan lemak di tubuhnya sehingga dagingnya bertekstur padat serta cita rasa dan kandungan gizinya pun menjadi lebih tinggi. Pada musim ini, Anda juga bisa dengan mudah menemukan hasil laut lainnya, seperti tiram, telur ikan kod, nori (rumput laut). Selain itu, ada juga bahan-bahan yang sering digunakan sebagai hidangan khas tahun baru, seperti lobster dan kepiting merah. Sayuran seperti sawi putih, lobak, bayam, akar teratai dan buah-buahan seperti apel dan jeruk juga termasuk makanan khas musim dingin. Bahan makanan seperti sayuran dan ikan-ikan tadi direbus bersama di panci besar untuk dijadikan masakan berkuah yang dikenal dengan nama 'nabe'. Nabe ini akan disantap bersama keluarga ataupun para kerabat sehingga bisa menambah kehangatan di hari yang sangat dingin.
Pakaian saat Musim Dingin di Tokyo
Pada saat bulan Desember, jaket tebal adalah item yang wajib dipakai. Sarung tangan dan syal juga sangat diperlukan.
Pada Januari dan Februari, sama seperti sebelumnya jaket dan jas adalah item wajib pakai. Begitu pula sarung tangan dan syal.
Di hari yang berangin, sebaiknya Anda menggunakan topi rajutan dan pelindung telinga. Pada saat hari mendung, menjelang malam hari, atau ketika Anda harus berada di luar rumah dalam waktu panjang, sebaiknya lakukan persiapan yang cukup untuk menjaga kaki Anda tetap hangat. MATCHA juga menyarankan Anda untuk membawa kairo sekali pakai seperti pada gambar di atas untuk menjaga tubuh tetap hangat. Selain itu, karena suhu di luar dan di dalam ruangan berbeda, sebaiknya Anda juga menggunakan pakaian yang mudah untuk dipakai atau dilepas saat dibutuhkan.
Musim dingin di Jepang memang sangat dingin, tapi banyak hal yang menarik di musim dingin, seperti onsen (pemandian air panas alami), acara tahun baru, makanan khas musim dingin yang lezat, dan pemandangan salju yang menyegarkan! Jangan lupa untuk menjaga diri Anda tetap hangat meskipun di luar ruangan dan nikmatilah aktivitas-aktivitas musim dingin di Jepang!
MATCHA編集部のアカウントです。 訪日旅行者の知りたい日本の役立つ情報や、まだまだ知られていない隠れた日本の魅力を発信します。