Start planning your trip
8 Spot Terbaik Untuk Menikmati Warna Musim Gugur di Fukuoka! (Edisi 2019)
Fukuoka terkenal dengan alamnya yang indah, penduduknya yang ramah, dan kulinernya yang lezat. Jangan lupa juga untuk melihat koyo yang indah pada musim gugur di Fukuoka. Ingin tahu lokasi terbaiknya? MATCHA siap membantu!
Fukuoka yang terletak di sebelah utara wilayah Kyushu ini merupakan tempat yang terkenal dengan alamnya yang indah, penduduknya yang ramah, dan kulinernya yang lezat.
Bila Anda datang ke Fukuoka pada musim gugur, jangan lupa untuk melihat koyo (perubahan warna daun pada musim gugur). Pada artikel ini, MATCHA akan memperkenalkan 8 spot terbaik untuk melihat keindahan koyo di Fukuoka. Jangan sampai dilewatkan, ya!
Periode koyo di Fukuoka pada umumnya berlangsung dari awal November hingga akhir November (tergantung lokasi, bisa hingga awal Desember). Bila ingin melihat koyo, berhati-hatilah, sebab menentukan waktu yang tepat bisa jadi cukup sulit tergantung iklim dan lokasi.
1. Taman Maizuru: Mudah Diakses dari Hakata!
Sumber foto: Kota Fukuoka
Taman Maizuru terletak di jantung reruntuhan Kastil Fukuoka yang dibangun pada zaman Edo (1603-1868). Tembok batu dan yagura (※1) yang masih tersisa hingga kini seakan menjadi pengingat keberadaan kastil tersebut di masa lampau. Kini reruntuhan kastil ini dibuka untuk umum sebagai taman yang menjadi tempat bersantai favorit bagi penduduk kota.
Pada musim semi, taman ini terkenal sebagai tempat untuk melihat bunga sakura. Pada musim gugur, koyo pohon ginkgonya pun tak kalah indah dan sayang untuk dilewatkan.
Sumber foto: Kota Fukuoka
Di sebelah taman ini terdapat juga Taman Ohori, taman bergaya Jepang yang tak kalah cocok untuk menikmati koyo. Lokasi kedua taman ini sangat mudah dijangkau, cukup dengan naik kereta bawah tanah selama 10 menit dari Hakata yang berada di tengah Prefektur Fukuoka. Tak heran bila taman ini menjadi spot koyo yang direkomendasikan.
※1: Yagura.... Tempat yang digunakan sebagai pusat pemantauan dan komando pada sebuah kastil.
Periode Koyo Tahunan
Awal November hingga akhir November
Taman Maizuru
2. Taman Yusentei: Harmoni Alam di Taman Jepang
Sumber foto: Kota Fukuoka
Pada zaman dahulu, Taman Yusentei merupakan rumah peristirahatan milik seorang hanshu (※2). Setelah dibuka untuk publik, kini tempat ini menjelma menjadi taman Jepang yang indah. Di sini Anda bisa menemukan kolam besar, ruangan minum teh, dan air terjun yang menjadi daya tarik tersendiri dari taman Jepang.
※2: Hanshu.... Han adalah sebutan untuk wilayah yang dikuasai oleh daimyo (panglima perang) pada zaman Edo. Hanshu adalah daimyo yang memimpin wilayah tersebut.
Sumber foto: Kota Fukuoka
Pemandangan koyo dari ruangan minum teh yang menghadap kolam ini terlihat sangat cantik. Keindahan daun musim gugur yang terpantul di permukaan kolam pun begitu memukau, seakan membawa kita ke dunia lain.
Periode Koyo Tahunan
Pertengahan November hingga pertengahan Desember
Taman Yusentei
3. Kuil Raizan Sennyo-ji Daihioin: Pohon Maple Raksasa Berusia 400 Tahun!
Sumber foto: Kuil Raizan Sennyo-ji Daihioin
Kuil Raizan Sennyo-ji Daihioin adalah tempat menikmati koyo yang terkenal. Di sini Anda bisa melihat lebih dari 200 batang pohon maple dan monumen alam unik berupa pohon maple raksasa berusia 400 tahun.
Di Taman Shinji yang terletak di area belakang kuil, Anda juga bisa menemukan monumen alam yang menarik, yaitu pohon cendana yang berkayu harum. Keberadaan pohon ini pun membuat pengalaman menikmati koyo jadi lebih unik dan berwarna.
Bila berkunjung pada tanggal 1 hingga 30 November, Anda hanya perlu membayar 100 yen untuk melihat koyo. Akan tetapi, bila membayar 400 yen, Anda juga akan diberi kesempatan untuk melihat patung Buddha yang menjadi aset budaya nasional Jepang.
Periode Koyo Tahunan
Awal November hingga pertengahan November
Kuil Raizan Sennyo-ji Daihioin
4. Reruntuhan Kastil Akizuki: Kota Kastil yang Diapit Pegunungan
Sumber foto: Asosiasi Pariwisata Asakura
Wilayah Akizuki yang juga dikenal dengan sebutan "Kyoto kecil di Chikuzen (※3)" ini merupakan kota kastil yang bersejarah. Kini tak ada lagi kastil yang berdiri di tempat dengan ketinggian 800 meter di atas permukaan laut dan diapit oleh 3 pegunungan ini. Akan tetapi, Anda masih bisa melihat sisa-sisa bangunannya, seperti tembok batu atau pintu gerbang.
Salah satu gerbang yang tersisa, gerbang utama Kastil Akizuki (gerbang hitam), adalah spot koyo yang populer. Kontras warna antara gerbang hitam dan warna daun musim gugur terlihat sangat indah. Banyak wisatawan yang rela datang ke sini demi melihatnya secara langsung.
※3: Chikuzen.... Salah satu sebutan bagi area Fukuoka pada masa lampau.
Periode Koyo Tahunan
Akhir November hingga awal Desember
Reruntuhan Kastil Akizuki (Gerbang Hitam)
5. Kuil Kamado: Kuil yang Mempererat Hubungan
Sumber foto: Kuil Kamado
Kuil Kamado adalah kuil untuk mempererat hubungan yang terletak di kaki Gunung Homan, gunung yang dihormati sebagai tempat berdiamnya para dewa. Pada musim gugur, Anda bisa melihat pemandangan indah dari 300 pohon yang berbeda, seperti ginkgo dan maple di tempat ini.
Untuk mencapai kuil, Anda harus melewati terowongan koyo. Gradasi warna merah dari daun yang berubah warna ini sungguh sayang untuk dilewatkan. Daun yang berguguran menyelimuti jalanan menuju kuil dan menghasilkan pemandangan indah yang tidak ada duanya.
Saat periode koyo, kuil ini juga menampilkan iluminasi di malam hari. Waktu iluminasi berubah tergantung periode koyo. Sebagai referensi, pada tahun 2018, iluminasi ini diadakan pada tanggal 15 November hingga 3 Desember.
Kuil Kamado bisa dicapai dengan mudah dari Stasiun Dazaifu. Oleh karena itu, tak ada salahnya berkunjung ke sini sambil mampir ke Kuil Dazaifu Tenmangu yang merepresentasikan Fukuoka.
Periode Koyo Tahunan
Pertengahan November hingga akhir November
Kuil Kamado
Artikel terkait
6. Kastil Kokura: Kombinasi Pemandangan Kastil dan Musim Gugur
Sumber foto: Kastil Kokura
Kastil Kokura adalah kastil yang menjadi simbol bagi wilayah Kitakyushu. Kastil ini pertama kali dibangun pada tahun 1602, tetapi tenshukaku (※4) di tempat ini direkonstruksi pada tahun 1959. Bangunan dengan gaya arsitektur unik bernama “karazukuri” ini terkenal karena keunikan ukuran lantai 5-nya yang lebih besar dari lantai 4. Oleh karena itu, kastil ini pun jadi populer dan disukai banyak orang.
Pada musim semi kastil ini dikenal sebagai tempat untuk melihat bunga sakura, tetapi pada musim gugur daun ginkgo-lah yang terlihat paling indah.
※Pada 31 Maret 2019 tenshukaku telah dibuka kembali setelah renovasi. Pengunjung bisa menggunakan elevator di lantai 1 hingga 5.
※4: Tenshukaku.... Bangunan tertinggi pada sebuah kastil di Jepang sekaligus simbol dari kastil itu sendiri.
Periode Koyo Tahunan
Awal November hingga akhir November
Kastil Kokura
7. Kuil Hikosan-Jingu: Warna Musim Gugur di Lokasi Pertapaan
Sumber foto: Departemen Pengembangan Kota Divisi Pariwisata Kota Soeda
Gunung Hiko adalah gunung yang dihormati sebagai tanah suci Shugendo (※5) nomor 1 di Kyushu. Sisa-sisa peninggalan para petapa yang berlatih di gunung masih bisa dilihat hingga saat ini.
Saat musim gugur tiba, pohon maple yang tumbuh dari puncak hingga kaki gunung seakan mengubah warna gunung sedikit demi sedikit. Anda bisa menikmati koyo sambil berjalan santai di jalanan Kuil Hikosan-Jingu yang berada di Gunung Hiko ini.
Kuil Hikosan-Jingu bisa dicapai dengan menggunakan semacam monorel kecil. Dengan demikian, Anda bisa melihat pemandangan bersuasana khas Jepang ini tanpa perlu merasa lelah.
※5: Shugendo.... Salah satu agama kuno Jepang yang mengajarkan praktik bertapa di gunung demi mendapat pencerahan. Penganutnya disebut Yamabushi.
Periode Koyo Tahunan
Awal November hingga pertengahan November
Kuil Hikosan-Jingu
Alamat: 1 Hikosan, Soeda-machi, Tagawa-gun, Fukuoka-ken Google Map
Akses: Naik Bus Soeda-cho selama 30 menit dari Stasiun JR Soeda, lalu turun di halte Donotorii (biaya 300 yen). Kemudian berjalan kaki selama 5 menit ke Stasiun Saiwai, kemudian naik monorel kecil selama 20 menit, lalu turun di Stasiun Kami. Setelah itu, berjalan kaki sedikit untuk mencapai Kuil Hikosan-Jingu. Harga tiket pulang-pergi dari Stasiun Saiwai ke Stasiun Kami adalah 830 yen untuk dewasa dan 400 yen untuk anak-anak. Anda harus berganti jalur di Stasiun Hana, jadi berhati-hatilah.
Situs resmi: http://hikosanjingu.or.jp/ (bahasa Jepang)
8. Taman Botani Shiranoe: Taman dengan Banyak Spot Pemandangan
Sumber foto: Taman Botani Shiranoe
Taman Botani Shiranoe adalah taman tempat Anda bisa melihat berbagai vegetasi yang memperlihatkan keindahan alam 4 musim. Pada akhir bulan November hingga awal Desember, warna merah dan kuning dari koyo seakan menyelimuti seisi taman ini.
Di dalam taman ini, ada 3 spot koyo yang direkomendasikan. Pertama, lapangan di pintu masuk. Kedua, Komorebi no Michi, tempat Anda bisa melihat jalan yang ditumbuhi lebih dari 800 batang pohon maple. Ketiga, Ochiba no Mori, yaitu hutan tempat tumbuhnya pohon iroha momiji (Acer palmatum) yang berusia lebih dari 50 tahun.
Di sini Anda juga bisa menemukan kedai teh yang menyediakan hidangan penutup musiman seperti zenzai (sup kacang merah manis) dan amazake (sake manis). Nikmatilah suasana santai yang menyenangkan di tengah taman yang rindang ini.
Periode Koyo Tahunan
Akhir November hingga awal Desember
Taman Botani Shiranoe
Penutup
MATCHA編集部のアカウントです。 訪日旅行者の知りたい日本の役立つ情報や、まだまだ知られていない隠れた日本の魅力を発信します。