Start planning your trip
Shukubo Kuil Hongakuin: Sensasi Menginap di Kuil Buddha
Di Gunung Koya yang merupakan tempat suci ajaran Buddha, terdapat 52 kuil yang membuka shukubo-nya untuk umum. Pada artikel ini, MATCHA akan memperkenalkan apa itu shukubo serta mengajak Anda untuk melihat bagian dalam, kamar tamu, dan makanan yang disediakan di shukubo Kuil Hongakuin.
Apa Itu Shukubo?
Dahulu, istilah shukubo hanya merujuk pada penginapan dalam kuil yang disediakan untuk para pendeta Buddha yang datang dari Tiongkok ke Jepang. Namun, bagi orang-orang biasa yang datang berziarah ke kuil-kuil yang terletak di tengah gunung seperti Gunung Koya, perjalanan ziarah pulang balik tidaklah memungkinkan. Oleh karena itu, dibutuhkan tempat untuk menginap bagi para peziarah tersebut. Inilah awal mula mengapa shukubo dibuka untuk umum.
Hingga akhir zaman Meiji, keseluruhan area Gunung Koya disebut sebagai Sohonzan Kongobuji (※1). Selain Kuil Kongobuji, di Gunung Koya juga terdapat tacchujiin (※2). Awalnya ada 812 buah tacchujiin yang berdiri di sini, tapi sekarang hanya tersisa 117 buah.
Dari keseluruhan kuil tersebut, terdapat 52 kuil yang memperbolehkan peziarah menginap di shukubo-nya. Jenis makanan dan ruangan yang disediakan akan berbeda tergantung kuil. Bahkan, menentukan dan memilih shukubo yang akan diinapi sekarang menjadi kesenangan tersendiri bagi para peziarah!
Pada artikel kali ini, MATCHA akan memperkenalkan shukubo di Kuil Hongakuin yang terletak di dekat Kuil Kongobuji.
※1: Sohonzan... Tempat yang dijadikan pusat sebuah sekte atau organisasi.
※2: Tacchujiin... Kuil yang terletak di dalam kuil dan didedikasikan untuk seorang biksu.
奈良生まれの旅好きライター。日本の魅力を世界の人々に伝えていきたいです。